Robot MAUNC (krci 2011) UNIVERSITAS SILIWANGI Tasikmalaya jurusan Informatika.
Robot MAUNC (krci 2011) UNIVERSITAS SILIWANGI Tasikmalaya jurusan Informatika.
Sensor dinding (infra merah)
Sensor dinding(infra merah) digunakan untuk mendeteksi adanya dinding dan halangan. Sensor dinding memakai infra merah, sensor ini terdiri dari 3 bagian:
1.Tranmiter infra merah
2.receiver infra merah
3.Signal conditoning receiver infra merah.
1. Transmiter infra merah
Transmiter infra merah menggunakan transmisi sinyal infra merah yang dimodulasi dengan sinyal carrier dengan frekuensi tertentu yaitu pada frekuensi 38KHz. Sinyal yang dipancarkan oleh transmitter diterima oleh receiver infra merah dan kemudian didemodulasikan kembali menjadi data biner. gambar tranmister infra merah.
Untuk mengatur jarak pantul maka digunakan multitune 5k yang berguna untuk mengatur besarnya arus yang mengalir ke LED infra merah. Arus yang mengalir ke LED menentukan intensitas cahaya infra merah. Modul osilator menghasilkan frekuensi pembawa yang dimodulasikan dengan data biner. Data ini diperlukan untuk membuat sensor penerima dapat menanggapi sinyal termodulasi.
Receiver infra merah
Pada rangkaian ini, digunakan TSOP 15xx sebagai penerima infra merah. Jika ada sinyal infra merah maka outputnya berlogika 0 sebaliknya jika tidak ada sinyal infra merah maka outputnya berlogika 1. Pada gambar 3.8. ditunjukkan receiver infra merah.
Sensor ini hanya akan aktif apabila menerima sinyal inframerah yang terputur putus (data). Sedangkan apabila sinyal pembawanya kontinyu dan dalam frekuensi yang tepat pada 38 kHz sensor ini tidak akan merespon
Sensor ini hanya akan aktif apabila menerima sinyal inframerah yang terputur putus (data). Sedangkan apabila sinyal pembawanya kontinyu dan dalam frekuensi yang tepat pada 38 kHz sensor ini tidak akan merespon
Pengkondisi sinyal penerima infra merah
Karena output dari sensor TSOP masih berupa pulsa selama ada input maka agar outputnya berupa keluaran logika 1(5 V) terus menerus atau Logika 0(0 V) terus menerus dibutuhkan sebuah rangkaian yang dapat mengubahnya. Ketika tidak ada sinyal infra merah, tegangan akan melewati gerbang not terakhir sehingga outputnya keluarannya berlogika 0.
Sinyal infra merah yang yang berupa pulsa output keluarannya berlogika 1. Saat keluaran sensor berlogika 0 maka akan dibalik oleh gerbang 74240.menjadi logika 1. keadaan logika 1 di keluaran gerbang 74240 akan mengisi kapasitor melewati dioda 1N4148. Proses pengisian kapasitor berlangsung sangat cepat. Setelah output gerbang kembali ke 0, tegangan di kapasitor tidak ikut turun ke 0 volt melainkan terjadi pengosongan melalui resistor basis transistor NPN karena adanya dioda. Selama tegangan di kapasitor masih di atas Vbe maka transistor akan tetap saturasi. Sehingga tegangan di kolektor tetap 0 selama kapasitor belum mengosongkan tegangannya sampai 0.7 volt. Besarnya timeconstant ditentukan oleh R dan C yang besarnya harus lebih dari perioda OFF dari sensor TSOP yaitu sebesar 700 Us
Dengan menggunakan kapasitor 10 nF, maka nilai resistor yang diperoleh, yaitu:464120
Jadi, nilai resistor yang harus digunakan adalah lebih besar dari 464120 ohm, sehingga dipilih resistor 470k ohm untuk kapasitor 10 nF.
hasil percobaan saya
sekian pelajaran hari ini di STIE DHANI (Sekolah tinggi ilmu embedded dhani)